George Datacenter
Mulai dari: Rp 73.000/bln
Loading screenshot...
Deskripsi Provider George Datacenter
George Datacenter adalah penyedia layanan hosting yang berbasis di Amerika Serikat, dikenal sebagai penyedia budget atau biaya rendah. Mereka menargetkan pengguna yang membutuhkan VPS atau Dedicated Server dengan harga sangat terjangkau untuk proyek pribadi, belajar, atau aplikasi ringan.
💰 1. Layanan & Harga (Pricing & Plans)
Daya tarik utama George Datacenter adalah harganya yang sangat kompetitif. Mereka membagi layanan VPS mereka ke dalam beberapa tingkatan berdasarkan jenis perangkat keras (hardware):
VPS Lite (Mulai ~$4.60/bulan): Menggunakan prosesor tua tapi bertenaga seperti Dual Xeon E5-2690V4. Cocok untuk server belajar atau VPN pribadi.
VPS Pro (Mulai ~$6.60/bulan): Menggunakan prosesor server modern AMD EPYC 7443P. Menawarkan keseimbangan performa yang lebih baik.
VPS Expert (Mulai ~$5.60/bulan): Menggunakan prosesor desktop high-end AMD Ryzen 9 7950X. Ini adalah pilihan terbaik untuk performa single-core tinggi (misalnya untuk server game Minecraft kecil).
Dedicated Servers (Mulai ~$36.77/bulan): Opsi server fisik dengan harga yang sangat murah, seringkali menggunakan hardware generasi lama (seperti Xeon E3) namun cukup untuk kebutuhan resource besar.
⚙️ 2. Fitur & Spesifikasi Teknis
Lokasi Server: Pusat data utama mereka berada di Dallas dan Los Angeles (Amerika Serikat), dengan beberapa lokasi lain yang kadang tersedia seperti Chicago atau Amsterdam (tergantung stok).
Jaringan: Menawarkan port 1Gbps dengan Unmetered Bandwidth (baca kebijakan penggunaan wajar di bawah).
Virtualisasi: Menggunakan KVM, yang berarti Anda mendapatkan sumber daya yang lebih terisolasi dan bisa menginstal kernel sendiri atau OS kustom.
Sistem Operasi: Mendukung berbagai distro Linux (AlmaLinux, CentOS, Debian, Ubuntu, Rocky Linux) dan mengizinkan penggunaan Custom ISO.
🚀 3. Performa & Reliabilitas (Berdasarkan Ulasan Pengguna)
Berdasarkan diskusi di forum komunitas seperti LowEndTalk:
CPU: Performa CPU umumnya dipuji, terutama pada paket Ryzen. Pengguna mendapatkan skor benchmark yang tinggi untuk harga yang dibayar.
Disk I/O (Penyimpanan): Ini adalah titik lemah yang sering dilaporkan. Beberapa pengguna mengeluhkan kecepatan read/write disk yang tidak konsisten atau lambat, meskipun diklaim menggunakan NVMe/SSD.
Uptime: Mayoritas pengguna melaporkan uptime yang cukup baik untuk kelas harganya (banyak yang menyentuh 200+ hari tanpa restart), namun jangan berharap jaminan SLA setingkat korporat (99.999%).
⚠️ 4. Kebijakan Penting (Harus Dibaca!)
Sebelum membeli, Anda wajib memahami aturan main mereka agar tidak kecewa:
❌ NO REFUND: George Datacenter memiliki kebijakan tidak ada pengembalian dana (refund) dengan alasan apa pun. Jika layanan tidak cocok, uang Anda hangus.
CPU Fair Usage: Anda tidak boleh menggunakan CPU 100% secara terus-menerus selama lebih dari 120 menit. Jika melanggar, performa server Anda akan otomatis diturunkan (throttled).
Unmanaged: Layanan ini sepenuhnya tidak dikelola (unmanaged). Anda harus bisa memperbaiki masalah software sendiri melalui akses root. Dukungan teknis hanya untuk masalah jaringan/hardware mati.
Backup: Tidak ada backup otomatis. Anda bertanggung jawab penuh atas data Anda sendiri.
Langsung klik link ini.
Gunakan kode:
TANPA KODE PROMO
Ambil Promo →